Bupati Sidoarjo baru-baru ini menerbitkan surat edaran mengenai Pembentukan Desa/Kelurahan Iman/Imunisasi Mantap, yang bertujuan untuk meningkatkan cakupan imunisasi lengkap di masyarakat. Inisiatif ini sangat krusial untuk memastikan setiap bayi dan anak-anak mendapatkan imunisasi yang diperlukan, demi kesehatan mereka di masa depan.
Program ini juga berfokus untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya imunisasi. Dalam proyek ini, diharapkan semua lapisan masyarakat mampu berpartisipasi demi melindungi generasi mendatang dari berbagai penyakit berbahaya.
Strategi Meningkatkan Cakupan Imunisasi
Surat edaran yang dikeluarkan memiliki dasar hukum dari SE Gubernur Jawa Timur mengenai pembentukan Desa/Kelurahan Iman. Bupati meminta kepada semua kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk bersama-sama mendukung pelaksanaan imunisasi di Kabupaten Sidoarjo. Langkah ini bertujuan untuk mendorong partisipasi aktif dari seluruh pihak terkait dalam mencapai target imunisasi.
Penting untuk dicatat bahwa Bupati mengharapkan setiap Puskesmas di wilayah ini memiliki setidaknya satu Desa/Kelurahan Iman yang menjadi percontohan. Selain itu, pembinaan di Posyandu juga harus dioptimalkan, salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan tool My Village My Home untuk menelusuri defaulter atau anak-anak yang belum mendapatkan imunisasi. Ini menjadi upaya pemberdayaan masyarakat yang bisa membangkitkan kesadaran dan disiplin masyarakat terhadap kesehatan anak.
Pentingnya Imunisasi Bagi Kesehatan Masyarakat
Pernyataan Bupati Sidoarjo, H. Subandi, menggarisbawahi pentingnya imunisasi sebagai salah satu cara terbaik dalam upaya kesehatan masyarakat. Imunisasi terbukti sangat efektif dan hemat biaya. Dengan memberikan imunisasi, bukan hanya kekebalan individu yang terbentuk, tetapi juga kekebalan kelompok yang dapat mencegah penyebaran penyakit.
Imunisasi yang rutin diberikan mendatangkan dampak positif yang signifikan terhadap kesehatan ibu dan anak. Bupati menekankan bahwa masyarakat harus memahami nilai dan manfaat dari imunisasi. Oleh karena itu, Program Desa/Kelurahan Iman diharapkan mendapatkan dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat. Ini termasuk Kepala Desa, Kecamatan, Tim Penggerak PKK, majelis taklim, penyuluh perkawinan, serta penyuluh agama di tingkat kecamatan.
Partisipasi mereka sangat penting dalam memobilisasi masyarakat agar dapat mendatangi Posyandu untuk imunisasi. Jika semua elemen ini bersinergi, dipastikan cakupan dan kualitas imunisasi akan meningkat, yang pada gilirannya akan menjaga kesehatan anak-anak secara optimal.
Bupati juga menekankan bahwa program ini harus bersifat lintas sektor dan program. Semua tokoh masyarakat serta agama dapat terlibat aktif. Kerja sama antara Desa/Kelurahan, perusahaan, dan berbagai organisasi juga sangat diharapkan demi kelancaran program ini. Integrasi ini akan memperkuat capaian imunisasi rutin yang diharapkan dapat dicapai secara bersamaan dengan berbagai kegiatan lainnya.
Dengan dukungan yang kuat dari semua pihak, kita bisa memastikan bahwa generasi mendatang tumbuh sehat dan terlindungi dari berbagai penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi. Inisiatif ini bukan hanya tentang kesehatan individu, tetapi tentang menciptakan komunitas yang lebih kuat dan lebih sehat untuk masa depan.