Puncak peringatan Hari Anak Nasional diadakan di Kampung Lali Gadget, Sidoarjo, yang dihadiri oleh Bupati Sidoarjo, H Subandi. Event ini menyoroti pentingnya ruang publik yang edukatif dan ramah anak sebagai bagian dari mendukung perkembangan generasi penerus bangsa.
Pernyataan ini diungkapkan Bupati saat menegaskan bahwa anak-anak adalah masa depan negara. Dengan membekali mereka dengan kecerdasan dan kemampuan yang baik, tidak hanya keluarga yang merasa bangga, tetapi juga negara. Rapat ini bertujuan untuk memberikan perhatian lebih kepada anak-anak dan lingkungan yang mendukung mereka.
Pentingnya Ruang Publik Edukatif untuk Anak
Ruang publik yang mendidik dan menyenangkan sangat diperlukan untuk membantu anak-anak tumbuh dan berkembang dengan baik. Bupati Subandi menekankan bahwa menjaga anak sama artinya dengan menjaga masa depan bangsa. Oleh karena itu, pemerintah daerah harus berkomitmen untuk menyediakan fasilitas yang sesuai. Kampung Lali Gadget menjadi salah satu contoh sukses dalam menciptakan ruang publik yang tidak hanya menyenangkan tetapi juga memberikan nilai edukatif.
Masyarakat pun diharapkan bisa berpartisipasi dalam menjaga dan memanfaatkan ruang ini. Dengan fasilitas yang ada, anak-anak diharapkan bisa terhindar dari ketergantungan terhadap perangkat digital dan lebih aktif dalam kegiatan fisik. Ruang yang aman, nyaman, dan edukatif bisa memberikan dampak yang positif bagi perkembangan anak, baik secara fisik maupun mental.
Strategi Pengembangan Fasilitas untuk Anak di Sidoarjo
Bupati Subandi juga menyampaikan keinginannya agar setiap kecamatan di Sidoarjo memiliki ruang edukatif serupa yang bisa diakses oleh anak-anak. Hal ini penting agar anak-anak tidak hanya menghabiskan waktu di depan perangkat elektronik, tetapi juga bisa bermain, belajar, dan berinteraksi langsung dengan teman seusianya. Kegiatan yang positif di luar ruangan sangat penting untuk imunitas dan kesehatan mental mereka.
Rencana penguatan fasilitas publik edukatif ini akan dibahas lebih lanjut dalam forum bersama DPRD Sidoarjo. Dukungan dan kerjasama antara pemerintah dan legislatif sangat diperlukan untuk mewujudkan visi ini. Dengan adanya program yang tepat, anak-anak dapat berpartisipasi dalam kegiatan yang membangun, belajar sambil bermain, sekaligus berliterasi dengan baik. Upaya ini seharusnya menjadi prioritas agar investasi pada pendidikan anak dapat terwujud secara nyata dan berkelanjutan.
Di sisi lain, dukungan dari berbagai pihak untuk mengoptimalkan penggunaan fasilitas publik diharapkan agar ruang-ruang ini selalu ramai dengan kegiatan yang bermanfaat. Terlebih lagi, kolaborasi dengan lembaga pendidikan seperti PAUD, TK, dan SD akan menjadikan Kampung Lali Gadget sebagai sarana belajar luar ruang yang efisien, sehingga manfaat yang diperoleh akan jauh lebih maksimal. Untuk itu, partisipasi semua pihak sangat diharapkan.
